Sanggau || Wujud nyata kepedulian TNI kepada masyarakat ditunjukkan oleh personel Satgas Pamtas Yonarmed 10 Kostrad Pos Sei Tekam dengan membantu warga desa binaan membangun kembali jembatan yang sudah rapuh dan dapat membahayakan bagi warga yang melintas di Desa Sei Tekam Kecamatan Sekayam perbatasan Indonesia-Malaysia wilayah Sanggau Kalimantan Barat.
Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 10 Kostrad Mayor Arm Ady Kurniawan, M.Han. dalam keterangan tertulisnya, kemarin.
“Dengan dibangunnya jembatan baru, harapan kami dapat kembali menghidupkan aktivitas warga dan menjadi lebih aman,“ tutur Dansatgas.
Personel Pos Sei Tekam yang dipimpin oleh Lettu Arm Satrio Anggoro beserta personel Pos membangun jembatan baru secara swadaya, dalam kegiatan tersebut personel pos bersama dengan aparat desa dan masyarakat bergotong royong dalam menyelesaikan jembatan tersebut.
Jembatan tersebut merupakan akses utama bagi masyarakat khususnya warga Desa Sei Tekam yang hendak keluar masuk desa menuju jalan nasional untuk melangsungkan kegiatan ekonomi, pergi menuju ladang maupun akses anak-anak menuju sekolah.
Danpos juga menyampaikan bahwa melihat kondisi jembatan yang terbuat dari kayu tersebut sudah semakin tua dan rapuh, sehingga tidak layak lagi untuk dilalui baik dengan berjalan kaki maupun dengan kendaraan bermotor dimana dapat membahayakan keselamatan masyarakat.
“Pengerjaan jembatan ini menghabisi waktu hampir satu minggu dari penyiapan bahan sampai pengerjaan jembatan. Dimana, pembangunan jembatan dikerjakan oleh personel Pos Sei Tekam dan masyarakat desa sehingga sampai selesai seperti saat ini,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sei Tekam yang juga turut ikut dalam kegiatan ini menyampaikan terima kasih kepada TNI, khususnya Satgas Pamtas Yonarmed 10 Kostrad yang telah membantu membangun jembatan di desanya.
[pm rud]
0 comments:
Posting Komentar