Publik Metro /Acara launching olahan makanan dan minuman berkalsium organik di Fakultas MIPA( Matematika Ilmu Pengetahuan Alam) pada Jum'at (06/03/2020) sekitar pukul 09:00 Wib, yang diprakarsai Prodi Fakultas MIPA USU, hasil inovasi Mhd. Sontang Sihotang, S,Si.,M.Si.,Ph.D bersama Dra. Dara Aisyah,M.Si.,Ph.D, yang di launching oleh Ketua Prodi Fisika FMIPA-USU Bapak Dr.Ferdinand,MS dan Perwakilan Kementerian Koperasi Kabid. Kemasan dan Merek Bapak Otto Parulian Sihombing, SE.,MM., serta ibu Ir. Raulan Togatorop sebagai Konsultan Pendamping UMKM bidang pengembangan dan kerjasama Departemen Koperasi Sumut.
Selain itu juga hadir para undangan dalam acara ini khususnya Pemilik Universitas Potensi Utama Encik Nuriandy,BA yang mengusulkan untuk menjalin kerja sama. Pada acara itu Dr. Ferdinand, MS selaku ketua Prodi Fisika FMIPA-USU dalam sambutannya, menyambut baik acara ini, Prodi Fisika FMIPA USU saat ini banyak menghasilkan inovasi yang bermanfaat untuk masyarakat ", selain penemuan Karbon dan Kalsium Organik dari Dr. Mhd. Sontang Sihotang M.Si, juga masih banyak yang berhasil ditemukan oleh beberapa dosen kita, serta para mahasiswa.
Perwakilan Kementerian Koperasi Bapak Otto Parulian Sihombing SE.,MM, mengatakan "dirinya sangat senang dengan usaha yang dilakukan oleh Dr. Mhd. Sontang Sihotang,S.Si.,M.Si dan Dr. Dara Aisyah.,M.Si. Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa Inovasi produk yang dilakukan, juga berhasil membangun kemitraan dengan berbagai UMKM( Usaha Mikro Kecil Menengah) melalui berbagai aplikasi produk makanan dan minuman berbasis kalsium organik. Selain itu penemuan ini dapat memperbaiki kualitas pangan karena menjadi campuran makanan yang alami dan sehat, berkalori serta dapat diproduksi untuk para pelaku usaha menjadi peluang usaha yang inovatif untuk masa depan" ujar Otto.
"Sebagai perwakilan dari Kementerian, dirinya siap membantu para pelaku UMKM, dalam membuat izin, merek, dan sertifikasi halal serta uji mutu produk yang dihasilkan oleh UMKM yang berbahan campuran kalsium organik" tambahnya.
Dalam sambutan dan uraiannya, Dr. Sontang Sihotang SSi.,M.Si menjelaskan bahwa " Riset ini diawali dari kajian Doktoralnya mengevaluasi Kinerja Program Pemberdayaan Sosial Ekonomi Masyarakat Pesisir Disertasi Dr. Dara Aisyah, MSi., yang pada saat itu dilanjutkan Postdoctoral dan Felo Penyelidik di Pusat Kajian Pembangunan Sosial Ekonomi (CSD) di Universiti Malaysia Terengganu, pada dasarnya taraf sosial ekonomi masyarakat pesisir baik di Indonesia maupun di Malaysia sama – sama bertaraf miskin, sehingga di kaji kembali tingkat keperluan mereka, hasilnya masyarakat minta untuk dicerdaskan, yaitu mereka seharusnya diberi peningkatan pengetahuan dan ketrampilan agar dapat menyelesaikan berbagai masalah pesisir . Hasil kajian mendapati bahwa banyaknya permasalahan limbah di komunitas pesisir, yang belum dimanfaatkan untuk berbagai keperluan mereka, sehingga menimbulkan pencemaran, bagi penduduk disekitarnya. Daerah Pesisir pantai, didapati banyak limbah tulang ikan/ kulit kerang yang terbuang menjadi masalah lingkungan dan hal ini menjadi motivasi baginya mengolah limbah pesisir menjadi kalsium organik dengan sistem nano" jelasnya.
"Inilah yang mendasari ditemukannya kalsium organik serta karbon penjernih air yang berasal dari daun-daun kering. Limbah yang berasal dari pesisir pantai dapat dikembangkan secara ilmiah dan alami menjadi bahan kalsium yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh dan juga menjadi nilai tambah untuk menjadi campuran olahan makanan yang dapat membantu masyarakat dalam solusi ekonomi keluarga juga menciptakan makanan sehat untuk dijual dan dikonsumsi oleh masyarakat" ujar Dr. Sontang Sihotang M.Si.
Tambahnya "Ditemukannya Air Karbon, Kalsium Organik (Hidroxyapatite) diproses dari limbah kawasan pesisir oleh Dr. Sontang Sihotang M.Si bersama Dr. Dara Aisyah M.Si menjadi fenomena penting dalam upaya untuk menaturalisasi campuran bahan pangan untuk selalu menjadi media penawar bahan pangan menjadi lebih baik atau Halalan Thoyyiban" pungkasnya
Pemilik Universitas Potensi Utama Encik Nuriandy, BA. mengatakan" dirinya siap membantu mengembangkan hasil penemuan ini, agar bermanfaat bagi orang banyak"ujar Ibu Nuryandy, BA..
Ibu Ir. Rulan Togatorop menyampaikan tanggapannya selaku pendamping dan pembinaan UKM dari KADIN, mengatakan "Saya sempat bingung karena luar biasa banyaknya produk yang berbasiskan kalsium dengan berbagai multi fungsi dan manfaat sehingga kewalahan harus bagaimana memfasilitasi sertifikasinya, menanggapi aplikasi penemuan Dr. Sontang Sihotang M.Si juga Dr. Dara Aisyah M.Si, oleh karena itu dirinya mencoba menggabungkan berbagai aplikasi produk kalsium organik ini, agar bermanfaat kepada pelaku UKM yang ingin belajar memproduksi makanan sehat serta halal dan toyyiban" ujar Raulan Togatorop.
Seminar dan launching menggelar hidangan olahan makanan dan minuman dari berbagai produk UKM berbasis kalsium, mengundang selera dan cita rasa alami agar berdampak kepada kesehatan . Acara diakhiri dengan pemberian cenderamata berupa produk-produk berbasis kalsium. Acara sangat meriah, karena para undangan disajikan aneka hidangan berkalsium seperti air kalsium, minuman teh serai somboy kesturi berkalsium, spray kalsium untuk anti corona, lontong berkalsium, aneka snack dengan menggunakan minyak goreng berkalsium, rendang berkalsium, roti donat berkalsium, berbagai gorengan berkalsium, bubur jagung berkalsium, puding berkalsium, dan Abon Kalsium organik serta produk kecantikan pemutih dan anti aging sabun berkalsium, sabun cair berkalsium, lotion berkalsium dan bedak berkalsium. Dilanjutkan foto bersama dan menikmati aneka makanan minuman sehat berkalsium, hasil olahan inventor untuk mengupgrade kualitas produk UKM sehingga mampu dirasakan manfaatnya.(Gus)
0 comments:
Posting Komentar