Pemko Medan Diminta Tegas Dalam Penerapan Perwal Karantina Kesehatan





PUBLIK METRO_Medan || Ketidaktegasan Plt Walikota Medan dalam mempercepat penanganan Covid-19 juga diungkap Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Ihwan Ritonga. Menurut dia, penanganan Covid-19 tidak bisa dilakukan setengah-setangah. "Harus tegas dalam penerapan Perwal Karantina Kesehatan, tidak bisa main-main," ungkap kader Gerindra ini di Medan, Jumat (26/6).

Apalagi, lanjutnya, kesadaran masyarakat di Kota Medan masih minim terkait pandemi Covid-19 ini. Pengawasan dari pemerintah daerah pun masih jauh dari standar. "Untuk itu kita dorong supaya pemerintah Kota Medan untuk lebih tegas lagi dalam pengawasan penerapan Perwal Karantina Kesehatan yang telah ditetapkan," jelas dia.

Seperti terlihat di pasar tradisional. Menurut Ihwan, harusnya bisa meniru protokol kesehatan yang telah dilakukan Jakarta. "Sekarang ini, setiap masuk pasar tradisional di Jakarta pintu masuknya terpusat. Sehingga bisa ditetapkan protokol kesehatan kepada pengunjung. Saat belanja, pengunjung pun harus ikut arus, tidak bisa kembali lagi ke pedagang sebelumnya. Kalau mau kembali, harus keluar dulu, dan masuk lagi dari pintu masuk," terangnya.

Begitu juga di mall (pusat perbelanjaan modern). Petugas mendata pengunjung dengan barcode handphone. Sehingga diketahui berapa jumlah warga yang berada di mall. "Dengan begitu, penerapan protokol kesehatan bisa terlaksana lebih maksimal. Jumlah pengunjung bisa dibatasi," pungkasnya.

Berdasarkan data yang dilansir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Medan, angka pasien positif Covid-19 pada Selasa (23/6) sebanyak 802 orang, naik dari Senin (22/6) yang hanya 736 orang. (rud)
Share on Google Plus

About Anonim

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 comments:

Posting Komentar