PUBLIK METRO_Medan || Perguruan Tinggi Universitas Sumateta Utara belum lama ini telah mengadakan pemilihan rektor, namun disebalik pemilihan rektor, beredar rumor dari media sosial, khusus dalam group tertentu tentang perbincangan hangat terkait dugaan adanya tindakan plagiarisme oleh rektor terpilih atas beberapa tulisannya.
Dalam publikasi Dr Muryanto Amin SSos MSi dengan judul artikel "New Patronage Networks of Pemuda Pancasila in Governor Election of North Sumatra in 2013" pada International Journal of Scientifik Research and Management (USRM) yang terbit pada bulan Januari tahun 2018 dengan co-authors Sismudjito dan Amelia Zuliyanti Siregar hampir sama dengan publikasi artikel yang berjudul "A New Patronage Network of Pemuda Pancasila in Governor Election of North Sumatra" pada jurnal Man in India yang terbit pada bulan September tahun 2017, sehingga di duga telah terjadi perbuatan plagiat yang merupakan pelanggaran etika keilmuan dan integritas moral.
Terkait rumor plagiarisme yang beredar dimedsos, khusus group tertentu, awak media ini mengkonfirmasi langsung ke Rektor USU Prof Dr Runtung Sitepu, serta juga konfirmasi hasil Sidang Kode Etik terkait plagiarisme, Rabu (15/12/2020), namun pihak rektor tidak berada di tempat, melalui jaringan seluler, akhirnya Rektor USU Prof Dr Runtung Sitepu dapat dikonfirmasi.
Runtung Sitepu dalam hal ini mengatakan terkait dugaan plagiarisme, belum dapat memberikan klarifikasi atau tanggapan kepada media atau publik, begitu juga hasil Sidang Kode Etik yang berlangsung kemaren.
"Atas konfirmasi itu menyangkut plagiarisme, Kami belum bisa mengeluarkan pernyataan apapun, begitu juga halnya dengan Sidang Kode Etik semalam, belum juga bisa Kami berikan hasil putusannya, karena Kami masih menunggu hasil jawaban dari beberapa Guru Besar," pungkas Runtung diujung horn telepon genggamnya, Rabu (16/12/2020) sore.(nelly simamora)
0 comments:
Posting Komentar