PUBLIKMETRO.COM, MEDAN - Maraknya peredaran
Narkotika dan penyalahgunaan zat adiktif di Indonesia menjadi tugas dan tanggung
jawab kita bersama untuk memerangi atau memberantasnya.
Untuk
mengantisipasi hal tersebut berkembang ke lingkungan masyarakat lahirlah
organisasi masyarakat yang berwadah Gerakan Anti Narkotika Internasional
(GERANIT).
Dengan
kesederhanaan, Deklarasi dan Rapat Kerja Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Anti
Narkotika Internasional (DPP-GERANIT) terselengara di Palladium Plaza Jalan
Kapten Maulana Lubis Medan Sumatera Utara, Sabtu (27/07).
Kapolda
sumatera utara yang diwakili wadirnarkoba polda sumut, AKBP Frenky Yusandy
mengatakan "Sumatera utara menempati peringkat ke 2 di Indonesia dalam
penanganan kasus narkotika, sampai saat ini sudah sampai lebih kurang 8000
tersangka yang sudah sampai di pengadilan khususnya di Provinsi Sumatera Utara.
Dalam hal ini personil kepolisian dan BNN mempunyai komitmen tinggi untuk
memberantas peredaran narkoba," katanya.
"Narkotika
ini berkembang dari masa ke masa. Seperti dulu Ganja terus berkembang menjadi
extasi, heroin, sabu dan jenis lainnya. Dalam hal ini pengguna Ketergantungan
orang dalam jenis obat tersebut lebih kepada psikis. Maka dengan Metode
pengobatanya sesuai dengan ketergantungan pada individual pengguna tersebut
agar menjadi efektif dalam tahap rehabilitasnya."
Lanjutnya.
"Kita juga mengharapkan dari organisasi ini mempunyai sekmen yang berbeda
dari organisasi lain agar saling bisa memenuhi program-program kerja organisasi
narkotika, ini juga mendukung kinerja kepolisan maupun BNN dalam menangani
sosialisasi dan edukasi tentang narkotika dan sejenisnya."
Tambahnya.
"Kita juga prihatin terhadap ibu rumah tangga yang menjual paketan murah
50 ribuan. Ada saja cara kreatif sindikat narkoba ini untuk meluruskan
marketnya. Ini mengharapkan rekan-rekan organisasi untuk dapat meng-edukasi
pada kalangan rendah kebawah untuk meminimilasir market kecil ini."
"Musuh
kita paling besar adalah sindikat peredaran narkotika yang merupakan tantangan
berat kita," akhirnya.
Sementara
itu, Ketua Umum DPP Geranit, Putra Lubis didampingi Sekjend Nelly Simamora
mengatakan "Narkoba merupakan musuh kita bersama yang merusak generasi
penerus bangsa ini. Maka dengan itu marilah kita bersama memberantas peredaran
gelap narkotika dan sejenisnya,"
"Narkoba
tidak hanya ada di kota-kota besar bahkan sudah sampai pelosok-pelosok desa.
Akibat cepatnya narkoba ini meluas anak-anak dibawah umur juga terlibat mengkonsumsi
barang haram ini menjadikan masa depan anak bangsa hancur."
Lanjutnya."
Kita juga tekankan kepada pengurus untuk aktif dalam bidangnya masing-masing.
Dalam waktu dekat kita akan mengadakan sosialisasi kepada masyarakat
dipemukiman yang tidak tersentuh penyuluhan bahaya narkotika ini."
"Kita
juga tidak lepas dari dukungan pemerintah dan lembaga-lembaga terkait untuk
mendukung program yang telah disepakati bersama rekan-rekan pengurus."
Pungkasnya.(ns)
0 comments:
Posting Komentar