MEDAN - Pembangunan di Kota Medan perlu pemerataan dan skala prioritas.
Karena hingga saat ini, pembangunan belum merata dan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
masih minim.
Demikian Sekretaris Komisi IV DPRD Medan H Ilhamsyah
mengungkapkan hal ini pada wartawan di Medan, Kamis (12/9).
Disebutkan, melihat kondisi kota saat ini sangat banyak yang
perlu dibenahi. Tentu pembenahan itu harus dimulai dari sekeliling pinggiran
kota Medan “Pembangunan harus dimulai dari pinggiran secara merata. Sehingga
kepadatan dan keramaian penduduk tidak tertumpu satu tempat. Jika hal itu
dilakukan yakni pemerataan pembangunan, pasti tidak ada yang minta pemekaran,”
papar Ketua Fraksi Golkar DPRD Medan ini.
Dikatakan, pembangunan infrastruktur harus dibenahi di setiap
lingkungan. Sama halnya dengan pembenahan taman dan ruang terbuka hijau kiranya
dikelola dengan baik secara menyeluruh.
Lahan kosong yang terlantar dibeberapa tempat, Pemko Medan harus
berperan aktif untuk mengelolanya, tentu berkordinasi dengan pemilik lahan
sehingga dijadikan ruang terbuka hijau atau difungsikan lahan pertanian.
Begitu juga penghijauan di setiap lingkungan, Pemko harus
memprogramkan melalui Kepala Lingkungan agar setiap KK wajib berkontribusi
merawat satu pohon. “Dinas Kebersihan dan Pertamanan harus mampu mengakomodir
itu,” pesannya.
Kendati tidak terpilih lagi anggota DPRD Medan periode
2019-2024, H Ilhamsyah SH mengaku akan tetap berkontribusi membangun kota Medan
menuju lebih baik.
Dia menyatakan tetap peduli dan memberikan buah pemikiran
terhadap pembangunan di kota Medan.
0 comments:
Posting Komentar