Ahmad Himawan Buchori Batal Menjalankan Operasi ke Dokter Ortopedi



PUBLIKMETRO.COM, MEDAN - Terkait namanya disebut-sebut salah satu dari tujuh yang terjaring OTT Walikota Medan tempo hari yang lalu, Ahmad Himawan Buchori kaget setelah pihak keluarga menghubunginya dan juga banyak media mengkonfirmasinya karena pemberitaan di salah satu media online.

Dari hasil pemberitaan itu, semula Buchori sudah membuat janji dengan dokter ortopdi di Singapura. Mengingat proses menjalankan operasi itu memakan waktu cukup lama, Buchori pun membatalkannya, kemudian terbang ke Medan dan membuat konferensi pers terkait itu.

Dalam konferensi pers itu, Buchori mengatakan bahwa dirinya memiliki kedekatan dengan Walikota Medan Dzulmi Eldin. Namun kedekatan tersebut merupakan kedekatan dalam hal pertemanan biasa.

“Saya dengan beliau memang dekat, saya sudah menganggapnya sebagai orang tua, sahabat, ya hubungan seperti itulah. Kami sering bertemu juga dalam beberapa kegiatan,” katanya saat ditemui di Basnul Coffe, Jalan Gajah Mada, Medan, Senin (21/10)

Karena kedekatan ini jugalah, Buchori mengaku dirinya sangat prihatin dengan kasus OTT yang menimpa Dzulmi Eldin, Walikota Medan. Ia berharap kedepannya tidak ada lagi kejadian-kejadian serupa yang terjadi di Kota Medan.

“Kita tentu prihatin dan berharap kedepannya tidak ada lagi peristiwa seperti ini,” bilangnya.

Buchori juga kembali mengklarifikasi perihal munculnya isu yang menyebut dirinya terikut dalam OTT yang dilakukan oleh KPK terhadap Eldin. Ia mengatakan, saat itu dirinya sedang berada di Singapura dalam rangka memeriksakan kesehatan. Namun akibat pemberitaan tersebut, ia buru-buru kembali ke Indonesia karena tidak ingin isu menjadi semakin liar.

“Saya kemarin itu memang berangkat ke Singapura, sudah jauh hari buat jadwal dengan dokter ortopedi disana. Nah, selama disana saya memang menggunakan nomor seluler yang berbeda, sehingga nomor yang biasa saya pakai di Indonesia tidak aktif,” ungkap politisi Partai Golkar masa bakti 2019-2024.

Rumor yang mengaitkannya dengan OTT KPK Eldin menurutnya diperoleh dari sanak saudaranya yang menghubunginya ke nomor baru tersebut. Alhasil, ia langsung melakukan konfirmasi dan pulang ke Indonesia.

“Seharusnya saya ada operasi di sana. Tapi itu kan akan memakan waktu dua hari, jadi saya memilih ditunda agar saya bisa pulang ke Indonesia. Karena kalau saya tidak menampakkan diri, saya khawatir isu akan semakin liar. Nah sekarang, saya bisa anda lihat disini dan saya baik-baik saja tentu ini akan lebih meyakinkan masyarakat bahwa saya tidak tersandung masalah apapun,” pungkas pengusaha muda ini.(nel)

Share on Google Plus

About Redaksi Publik Metro

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 comments:

Posting Komentar