Foto:penyerahan sembngako kepada masyarakat oleh relawan LiRA medan Denai
Menjemput Asa berbagi sedikit rizki itulah yang kerap menjadi perogram unggulan LiRA Medan Denai yang sempat di Apresiasi presiden LiRA HM Jusuf Rizal MSI beberapa waktu yang lalu. Bu, Evi misalnya menuturkan pada awak media bahwa perogram seperti ini adalah salah satu bentuk rasa kemanusiaan yang nyata langsung mnyentuh kepada orang yang pantas untuk di bantu. Saya berharap perogram ini terus ada sebagai warisan Program yang baik untuk para pengurus LiRA medan Denai nantinya.
Di tempat yang sama kami awak media meminta sedikit pandangan dari salah seorang pengurus LiRA medan Denai yaitu Bendahara kecamatan LiRA Bapak Budi Satria. Beliau mnyampaikan bahwa apa yang kami lakukan bukanlah mengumbar ataupun bermaksud Ria tapi apa yang kami lakukan saat ini adalah salah satu cara kami menjalin Asah kepada warga masyarakat medan Denai pungkas Bendahara LiRA medan Denai.
di samping itu Pimpinan utama DPK LiRA medan Denai Bapak FR. Nasution menjelaskan Program ini bukanlah semata perogram LiRA saja tapi ini Adalah salah satu program kemasyarakatan yang siapa saja boleh berkontribusi dalam kegiatan ini tanpa terkecuali bersama masayarakat kami siap bergandengan tangan menjalin asah dalam bingkai kemanisian jelas Camat lira medan Denai.
Sesuai pantauan kami awak media LiRA Berbagi kali ini di Terima bebrapa warga jalan Denai sebut seperti seorang IBu,
Dahliana seorang janda yang hidup degan seorang anak gadis pengidap Penyakit Getah bening tinggal dan hidup dengan kondisi yang sederhana.
Bapak Bahari seorang pria berusia 84 tahun Lumpuh yang tinggal degan seorang anak perempuan di sebuah gubuk reok berharap uluran tangan dari pihak terkait,
Bapak Zakirman 78 tahun yang hidup mengontrak degan istri yang lumpuh menguntungkan hidup hanya sebagai tukang urut. tak lupa awak media menanyakan sedikit tanggapan pada penerima bantuan senada mereka mengucapkan trimaksih kepada LiRA medan Denai atas bantuan yang di sumbangkan semoga menjadi Nilai amal untuk semua.
Fr
0 comments:
Posting Komentar