Lagi Seorang Bocah 13 Tahun Sumbang Tabungannya Untuk APD Tenaga Medis
PUBLIK METRO_Medan || Lagi seorang bocah umur 13 tahun turut menyumbangkan semua tabungan hasil uang jajannya untuk membeli Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis yang selama ini merawat para pasien Corona Virus Disease (Covid)-19.
Immanuel nama bocah itu, yang saat ini masih duduk di kelas 7 SMP Negeri 18 Kecamatan Medan Helvetia, adalah anak seorang pengemudi Ojol yang ibunya bekerja sebagai cuci gosok di rumah orang.
Dengan inisiasinya bocah ini datang sendiri tanpa diketahui kedua orangtuanya ke Polsek Medan Helvetia, Senin (20/04), dengan membawa tas kresek dengan uang tabungannya berjumlah Rp. 685.500,- (enam ratus ribu delapan puluh lima ribu lima ratus rupiah), setelah diserahkannya dan dihitung.
Imanuel mengaku ikhlas atas penyerahan semua tabungannya dan mengaku sedih setelah melihat di layar kaca tentang tenaga medis yang kekurangan APD dalam melayani pasien korban pandemi Covid 19.
"Tim Medis kekurangan APD, padahal mereka itu yang membantu merawat kita, kalau tidak ada APD, mereka bisa terpapar," ujarnya kemudian.
Mendengar itu, Kapolsek Medan Helvetia Kompol Pardamean Hutahean SH SIK langsung memerintahkan kepada personilnya melalui Kanit Binmas Ipda Suparmin untuk memanggil kedua orangtuanya. "Panggil dulu kedua orangtuanya," tukasnya.
Sementara, personel Polsek Helvetia membantu bocah laki-laki itu dalam membeli beberapa APD, seperti 8 kotak (80 lembar) masker, sarung tangan 2 kotak (200 pasang), pada keesokan harinya, pada saat Hari Kartini, Selasa (21/4/20), lalu membawa bocah itu ke Puskesmas Helvetia, yang kemudian disambut oleh Wakil Kepala Puskesmas Samsunnihar Hasibuan SKM MKes beserta beberapa jajarannya.
"Kami ucapkan terimakasih kepada anak kita Imanuel atas dedikasi yang tinggi dan peduli terhadap musibah pandemi Covid 19 dalam membantu membelikan APD tenaga medis dengan hasil tabungannya. Dan kami akan gunakan APD itu sebaik mungkin," pungkas Samsunnihar. (nel)
0 comments:
Posting Komentar