Akhyar Hadiri Pemberangkatan Satgas Yonif 125/Simbisa Tugas Jaga Perbatasan RI-PNG
PUBLIK METRO_Medan || Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi menghadiri upacara pemberangkatan Satgas Batalyon Infantri (Yonif) 125/ Simbisa, yang akan melaksanakan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Republik Indonesia-Papua Nugini (Satgas Pamtas RI-PNG) Sektor Selatan Tahun Anggaran di Pelabuhan Belawan Lama, Minggu (17/5).
Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah yang memimpin upacara pemberangkatan yang berlangsung penuh khidmat tersebut,
didampingi Kasatpol PP Kota Medan H M Sofyan dan Camat Medan Belawan Ahmad.
“Terima kasih atas kesiapan seluruh prajurit dalam menjalankan tugas. Walaupun sangat berat, tapi itu merupakan tugas mulia. Kami seluruh jajaran Pemko Medan akan mendoakan seluruh prajurit agar selalu dalam lingungan Allah SWT, dalam keadaan sehat, selamat dan dapat menjalankan tugas dengan gilang-gemilang. Untuk itu, kami mengucapkan selamat bertugas,” kata Akhyar.
Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah sebelum melakukan pemberangkatan dalam arahannya mengatakan, berdasarkan hasil latihan yang telah dilakukan beberapa waktu lalu, Satgas Yonif 125/Simbisa dinyatakan siap untuk melaksanakan tugas operasi di perbatasan RI dengan PNG.
“Kalian harus terus waspada, siap siaga dan penuh kesungguhan dalam menjalankan tugas melakukan pengamanan di wilayah perbatasan nanti. Sadari ini bukan tugas ringan tetapi akan terasa tidak berat apabila kalian melaksanakannya dengan tulus, ikhlas dan penuh rasa tanggung jawab. Ingat, kalian adalah prajurit Kodam I/BB yang terpilih dan terlatih. Laksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya, tunjukkan jati diri TNI sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara professional dngan tetap sabar, waspada namun tegas dalam bertindak.
Selain itu tambah Pangdam lagi, para prajurit juga harus mengedepankan sikap profesionalisme dan tidak mudah terpancing oleh provokatif yang negatif sehingga akhirnya akan merugikan nama prajurit dan kesatuan. Di samping itu Pangdam juga memberikan penekanan kepada prajurit untuk dilaksanakan selama penugasan.
Pertama kata Pangdam, pelihara keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dan etika dalam setiap pelaksanaan tugas dimana pun berada. Kedua, laksanakan tugas dengan memadukan operasi territorial dan intelijen serta operasi tempur secara professional dan proporsional sesuai prosedur yang berlaku dan telah dilatihkan.
Ketiga imbuh Pangdam, pahami dan hormati kultur maupun adat istiadat masyarakat setempat. Serta rebut simpatik masyarakat sehingga terjalin kemanunggalan TNI dan rakyat .
“Kehadiran kalian dapat diterima masyarakat perbatasan dengan penuh rasa kekeluargaan. Lalu, jalin komunikasi yang harmonis dengan aparat pemrintah setempat dan tokoh adat sehingga kendala yang dihadapi di lapangan dapat diatasi dengan baik.
Usai upacara pemberangkatan yang juga dihadiri Kapolda Sumut Irjan Pol Martuani Sormin serta unsur Forkopimda Sumut dan Medan, tepat pukul 09.10 WIB, Kapolda pun selanjutnya melepas kepergian Satgas Yomif 125/Simbisa ke daerah perbatasan RI-PNG.
“Selamat jalan, kalian adalah duta dari prajurit Kodam I/BB. Keberhasilan adalah kebangaan bagi kita semua. Selamat bertugas dan jaga kehormatan dirimu, kesatuan bangsamu serta doa kita semua menyertai,” pungkas Pangdam. (rud)
0 comments:
Posting Komentar