Tingkat Penyebaran Covid-19 Kota Medan Menurun Menunggu Vaksinasi


PUBLIK METRO_MEDAN ||Berdasarkan data yang dimiliki Satgas Covid-19 Kota Medan per 13 Oktober 2020 lalu, jumlah jenazah yang dimakamkan di TPU khusus Covid-19, Kelurahan Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan mencapai 567 jenazah.

Dari jumlah tersebut, 425 orang merupakan warga Kota Medan. Sedangkan sisanya dari luar daerah.“Ini bukan data terbaru. Ini data pertanggal 13 Oktober. Jumlah jenazah yang dimakamkan di TPU Simalingkar B yakni 567,” ujar Jubir Satgas Covid-19 Medan, Mardohar Tambunan saat konfrensi Pers dengan wartawan, Senin (02/11/2020).

Dia menjelaskan, sedangkan untuk yang suspek Covid 19, per Minggu (1/11/2020), jumlahnya mencapai 9.306. Sedangkan jumlah pasien yang sudah pulang mencapai 8.783.

“Sedangkan masih dirawat berjumlah 293. Meninggal 391,” katanya.

Di Kota Medan tingkat penyebaran Covid-19 mulai menurun. Di September tingkat penyebarannya mencapai 55 orang per hari. Sedangkan di Oktober menjadi 44 orang per hari.

Hal ini dikarenakan tingat kesadaran masyarakat sudah mulai tinggi. Terlebih lagi, bagi mereka keluarganya yang sudah terkena.

“Kami juga terus memberikan sosialisasi dan edukasi bagi seluruh lapisan masyarakat agar tetap mengedepankan protokol kesehatan. Selain itu, masyarakat yang terkena Covid-19 semakin terlayani. Sehingga grafik mereka yang sembuh terus meningkat,” tambahnya.Dalam kesempatan itu, Mandohar juga menuturkan, di Kota Medan, tingkat penyebaran Covid-19 terbesar ada di Kecamatan Medan Timur, Selayang dan Medan Tuntungan.

BELUM TAHU RENCANA VAKSINASI

Terkait rencana vaksinasi, Mardohar Tambunan mengaku, belum tahu mengenai rencana vaksinasi yang sudah digaungkan oleh pemerintah pusat.

“Sampai hari ini kami belum dapat informasi terkait itu,” ujar Mardohar Tambunan.

Menurut dia, penggunaan vaksin tidak boleh sembarangan. Perlu beberapa penelitian lebih jauh.

“Informasi dari pusat, vaksin, ini semua tidak sembarangan, masih menunggu,” bilangnya.

Termasuk, kata dia, mengenai harga vaksin yang akan dibebankan kepada masyarakat.

Seperti diberitakan, pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) memastikan mulai akan melaksanakan imunisasi Covid-19 kepada masyarakat pada Nopember mendatang.

Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Sumut sekaligus Jubir Satgas Covid-19 Sumut, Aris Yudhariansyah menyampaikan, hal ini dilakukan setelah Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI resmi mengeluarkan pemberitahuan rencana pelaksanaannya, dalam surat nomor SR.02.06/II/10950/2020 per tanggal 19 Oktober 2020. (rud)
















Share on Google Plus

About Redaksi PublikMetro

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 comments:

Posting Komentar