PUBLIK METRO_MEDAN || Media menerima informasi terbaru dari Kuasa hukum Rita Wahyuni SH, yang kami temui di kantor nya bahwa seiogiaya Pihak Meratus hadir di kantor Hukum nya di jalan Tangguk bongkar No. 16 tepat jam 10:00 Wib.
Namun sangat di sayagkan pihak Meratus tidak dapat hadir memenuhi undangan yang kami harapkan, akan tetapi pihak Meratus melalui Divisi legalnya memberikan konfirmasi sekaligus tanggapanya melalui telpon selulernya.
Rita Wahyuni SH menjelaskan komunikasi antara pihak Meratus dan dirinya sebagai Kuasa hukum totok bersepaham bahwa apa yang dilakukan oleh saudara totok sudah benar, bahkan dalam penjelasan pihak Meratus sendri mereka tidak mengetahui terkait pemalsuan serta pencatutan Nama saudara totok oleh pihak Maersk line Atau PBP ke pada perusahan.
Rizki katakan bahwa segala bentuk korespondens dan sebagainya termasuk pergantian Cruwe Kapal pihak Meratus hanya mendapatkanya dari pihak Maersk line saja dan hal ini bukan tanggung jawab atau pun wewenang kami di jelaskan Rizki pada Rita melalui telpon selulernya.
Saat di konfirmasi via selulernya Rizky katakan sejauh ini kami tidak mengetahui adanya perubahan kepala cabang semua dokumen kami hanya tau dari Maersk line saja. Rizky kata kan ini bukan tanggung jawab kami tapi lebih kepada tangung jawab PBP.
Terpisah kami mengkonfirmasi syahbandar belawan bahwa pihak syahbandar akan memenggil pihak Maersk line atau Pelayaran Bintang Putih Ke kantor Syahbandar pada hari Jum'at tanggal 02 Oktober 2020 bulan depan seperti yang di jelaskan salah satu penyidik syahbandar pada media.
Totok berharap Hal ini segera di respon pihak Maersk line melalui kuasa hukum nya. Saya tidak bisa menjawab apa yang menjadi pertanyaan kawan wartawan sebab segala sesuatu nya sudah saya serahkan sepenuhnya dengan kuasa hukum saya ibu Rita Wahyuni di jelaskan Totok dalam keterangan nya melalui telpon selulernya. (Frn)
0 comments:
Posting Komentar